Operasi Mantap Praja: Polsek Delanggu Tangani Anak Jalanan Tanpa Identitas
Klaten – Polsek Delanggu kembali melakukan kegiatan rutin dalam rangka cipta kondisi Operasi Mantap Praja (OMP) 2024/2025 dengan fokus pada penertiban premanisme. Pada Rabu (02/10/2024) sekitar pukul 11.30 WIB, operasi ini menyasar para pengamen dan anak jalanan di wilayah lampu merah Karang, Jalan Jogja-Solo.
Dalam operasi tersebut, Polsek Delanggu mengamankan empat remaja jalanan tanpa identitas yang dilaporkan warga karena dianggap meresahkan dan membahayakan pengguna jalan. Keempatnya diketahui telah seminggu tidak pulang ke rumah. Setelah dilakukan pemeriksaan, mereka dibawa ke Polsek Delanggu untuk diberi pembinaan.
“Kami menemukan empat remaja, tiga di antaranya masih berstatus pelajar, yang mengamen di pinggir jalan. Mereka kami amankan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan serta memberikan pengarahan agar tidak mengulangi perbuatannya,” ujar IPTU Nyoto, S.H., M.H., Kasi Humas Polres Klaten.
Setelah dilakukan pembinaan, para remaja tersebut diberikan himbauan untuk pulang ke rumah masing-masing dan tidak kembali mengamen di jalan. Pihak kepolisian juga memberi mereka bekal transportasi untuk perjalanan pulang.
“Kami beri pembinaan dan bekal agar mereka bisa segera pulang. Selain itu, kami sampaikan juga agar para remaja ini tidak mengamen lagi di jalan karena sangat berbahaya bagi keselamatan mereka maupun pengguna jalan lain,” tambah IPTU Nyoto.
Operasi ini merupakan bagian dari upaya Polsek Delanggu dalam menjaga ketertiban dan keamanan wilayah, terutama menjelang Pemilu 2024 yang akan segera berlangsung. Pihak kepolisian berharap masyarakat dapat mendukung operasi ini dengan melaporkan kegiatan yang mencurigakan atau meresahkan di wilayah mereka.
Dengan kegiatan rutin ini, Polsek Delanggu berupaya menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat, serta memberikan solusi bagi masalah sosial yang ada, seperti premanisme dan anak jalanan.